Ibrahim Hasyim: Kehadiran Pertalite Akan Tingkatkan Kehandalan Pertamina Dalam Penyediaan BBM Nasional
Jakarta – Saat ini PT Pertamina (Persero) tengah berencana meluncurkan jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) baru bernama Pertalite. Namun, BBM yang rencananya diluncurkan pada bulan Mei ini mengalami penundaan karena masih menunggu hasil uji terhadap BBM tersebut selesai.
Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Ibrahim Hasyim mengatakan Pemerintah harus cepat dan tepat mendukungnya, sebelum momentum turunnya harga minyak dunia berlalu begitu saja tanpa dapat manfaat apa-apa. Ingat pada harga minyak dunia yang tinggi, maka disparitas harga akan besar dan itu sensitif bagi konsumen.
“Dengan Pertalite yang memiliki Research Octane Number (RON) lebih tinggi dari Premium dan harga lebih murah dari Pertamax ini, sesungguhnya Pertamina telah ikut meningkatkan kehandalan penyediaan BBM nasional, sekaligus mendukung kebijakan udara bersih,” kata Ibrahim, Rabu (6/5/2015) di Jakarta.
Ibrahim menuturkan, rencana peluncuran Pertalite sebagai kejelian Perseroan merespon situasi turunya harga minyak dunia. “Terlepas dari apa pertimbangan bisnis Pertamina menawarkan Pertalite, saya menilai langkah ini sesungguhnya adalah juga sebuah kejelian memanfaatkan peluang turunnya harga minyak,” jelasnya.
Menurutnya, setiap negara konsumen pengimpor minyak bumi mempunyai cara masing masing mensikapi naik turunnya harga minyak dunia.
“Sejak harga minyak dunia naik sejak tahun 1973 sampai mencapai puncaknya sebesar 128,40 ditahun 2008, hampir semua negara kelimpungan, dan ramai ramai melakukan konservasi dan diversifikasi energi, secara serius, konsisten dan berkelanjutan,” pungkas Ibrahim
