Launching Buku “Idie Lon Sayang”
Membuat buku yang mencoba merekonstruksi kelahiran sebuah kota dimasa lalu, dari serpihan klipping buku, cerita cerita orang tua, foto foto lama disertai wawancara disana sini, merupakan inisiatif dan pekerjaan yang mulia, begitu kata Dr. Sofyan Djalil Menteri PPN/Bappenas. Penilaian ini sangatlah beralasan, karena setelah setahun lamanya menekuni, jadilah sebuah buku yang berjudul “Idie lon sayang” itu yang diluncurkan pada tanggal 26 Januari 2016 yang lalu di resto Dapoe Aceh Jakarta. Acara yang dihadiri tokoh Aceh di Jakarta dan utusan pemerintah Aceh Timur dan masyarakat Idi rayeuk dan Aceh Timur berisikan acara bedah buku oleh Dr. Fachry Ali dan testimoni oleh tokoh seperti Dr. Abdullah Puteh, A.R. Ramli, Dr. Suryadarma, Dr. Farhan Hamid dan 
Teuku Anwar Djohansyah.
Fachry Ali mengatakan bahwa buku Idie Lon Sayang menjadi menawan dari segi kemampuan melukiskan suasana, tetapi pada saat yg sama substansinya sangat penting yaitu pembaca dibawa kedalam penjelajahan peristiwa penting yang memberi pengaruh atas kelanjutan struktur kejadian Idie Rayeuk oleh watak kesejarahan perorangan dan kelembagaan yang berkembang.
Dan yang tidak kalah penting lainnya dari kehadiran buku ini, seperti kata A.R. Ramli mantan direktur utama Pertamina adalah menjadi inspirasi daerah lain untuk merekam sejarah kelahiran kota dan wilayah daerahnya.
Jika ini terjadi maka utuhlah gambaran sejarah sebuah kabupaten, propinsi dan negara sekalipun.. selamat membaca… salam. @hasyim_ibrahim
