Pelatihan Migas untuk Putra Papua
Pengalaman dibanyak daerah penghasil migas tidak mau diulangi Papua. Putra daerah tidak mau lagi hanya sebagai penonton atau paling banter, hanya jadi tenaga satpam. Kini, LnG Tangguh di kepala burung Papua, dalam pengembangannya akan membangun train ke 3 dan di sektor Hulu migas, lebih dari sepuluhan produsen minyak sedang giat melakukan eksplorasi di Papua untuk menemukan cadangan migas baru.
Perkembangan kegiatan migas itu tentu memerlukan sumber daya manusia yang tidak sedikit dan kalau tidak tersedia di Papua sudah barang tentu akan mengalir masuk dari luar Papua. Karena itu putra putri Papua tidak mau jadi penonton ataupun sekedar jadi satpam, tapi ingin terlibat aktif sebagai tenaga trampil, baik itu sebagai tenaga selama masa proyek maupun juga pada saat masa operasi nanti.
Latar belakang masalah inilah yang mendorong kepala Balai Latihan Kejuruan Sorong Yulianti untuk berkunjung ke markas ILUGAS (ikatan alumni Akademi Migas) untuk berdiskusi dengan pengurus Ilugas bagi kemungkinan membantu melatih instruktur maupun calon operator putra Papua di BLK Sorong.
Ketua umum Ilugas Dr. Ibrahim Hasyim, menyatakan bahwa sesuai dengan visi ilugas untuk bermanfaat bagi masyarakat dan menawarkan keahlian membangun industri migas nasional, maka disepakati untuk melanjutkan pembahasan kerjasama bagi terwujudnya pelatihan sumber daya manusia migas di Papua.
Dengan model kerjasama seperti ini diharapkan keterlibatan putra daerah dalam industri migas yang ada didaerahnya secara bertahap akan meningkat dan sebaliknya permasalahan sosial akan menurun. @hasyim_ibrahim
